Selasa, 16 September 2008

Tentang Intelegent Artificial (IA)

Artificial Intelligent (AI) PDF Cetak E-mail

Artificial Intelligent (AI) adalah ilmu pengetahuan yang bergerak dalam pembuatan mesin yang cerdas. (sumber: John McCarthy). Mesin yang cerdas dapat diartikan sebagai mesin yang dapat melakukan hal-hal tertentu, yang memerlukan kecerdasan apabila dilakukan oleh manusia.

Kegiatan dalam AI yang disebut sebagai kegiatan yang ‘cerdas’ antara lain adalah: learning, reasoning, problem solving, perception, and language understanding.

1) Learning

Pembelajaran (Learning) terbagi ke dalam tiga bentuk, yaitu: Trial-and-error , Rote Learning , dan Generalization .

2) Reasoning

Reasoning merupakan pembentukan kesimpulan yang sesuai dengan situasi yang terjadi. Kesimpulan tersebut dapat diklasifikasikan menjadi pengaruh deduktif dan induktif.

Pada pengaruh deduktif, kebenaran dari alasan akan menjamin kebenaran dari kesimpulannya. Contoh: Akbar bisa berada di rumah atau di kampus, jika ia ada dirumah maka ia pasti tidak berada di kampus.

Sedangkan pada pengaruh induktif, kebenaran dari alasan hanya memperkuat kesimpulan. Untuk selanjutnya, tetap dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menghindari terjadinya kesimpulan yang salah. Contoh: Kemarin Akbar tidak masuk sekolah karena sakit, hari ini ia juga tidak masuk sekolah. Mungkin hari ini ia tidak masuk sekolah karena sakit.

Telah banyak kesuksesan di dalam pembuatan program komputer yang mampu melakukan reasoning. Proses reasoning yang dimaksud adalah proses pembuatan kesimpulan yang relevan dengan tugas dan situasi yang dihadapi. Namun demikian, masalah terbesar yang dihadapi oleh AI dalam implementasi reasoning adalah memberikan program komputer tersebut kemampuan untuk membedakan antara hal yang relevan dan tidak relevan

3) Problem Solving

Program AI dapat memecahkan masalah-masalah seperti: bagaimana menemukan langkah-langkah untuk memenangkan permainan catur di komputer, bagaimana mengidentifikasi manusia dari foto mereka, dan rencana rangkaian perpindahan tubuh dari robot untuk melakuan tugas yang diberikan oleh manusia.

Salah satu tujuan umum yang digunakan oleh AI adalah “means-end analysis”. Means-end analysis merupakan kemampuan mesin untuk menganalisa kegiatan yang dapat dilakukannya, sehingga dapat menciptakan keadaan yang berbeda antara kondisi awal dan kondisi akhir. Contoh: program pada mesin robot sederhana yang dapat melakukan aksi mengangkat dan meletakan barang, bergerak maju, mundur, ke kiri, dan ke kanan.

4) Perception

Sebuah persepsi diawali dengan proses merekam keadaan lingkungan oleh organ perasa atau indra. Hasil rekaman ini kemudian diproses untuk dapat mengenali dan menganalisis tiap gambar menjadi objek, fitur, dan hubungan-hubungan di dalamnya. Dengan kemampuan merekam lingkungan dan mengenali tiap objek, fitur, dan hubungannya, maka persepsi dapat diimplementasikan dalam AI sebagai salah satu faktor untuk mengasilkan mesin cerdas yang dapat mengerjakan tugas spesifik.

Contoh: FREDDY (stationery robot) yang dirakit di Universitas Edinburgh pada tahun 1966-1973. FREDDY memiliki ”mata” berupa televisi bergerak dan ”tangan” penjepit yang membuatnya mampu mengenali berbagai jenis objek serta hubungannya dan bisa melakukan perakitan komponen-konponen sederhana, dengan cara memilih dari beragam tumpukan komponen yang ada (contoh: perakitan mainan anak).

5) Language Understanding

Sistem bahasa adalah kumpulan dari tanda yang memiliki arti tertentu. Contohnya adalah lampu lalu lintas. Lampu lalu lintas dikategorikan sebagai sistem bahasa karena memiliki arti tertentu. Namun, tetap terdapat perbedaan antara sistem bahasa komputer dengan bahasa manusia. Komputer, walaupun bisa merespon pada bahasa yang utuh (misal: bahasa Inggris), tetap saja tidak akan benar-benar memahami arti dari bahasa tersebut. Pada kenyataaannya, komputer memang hanya menggunakan bahasa tersebut tanpa dapat memahaminya.

Pada manusia, proses respon terhadap bahasa tidak hanya sekedar penggunaan, namun lebih ditekankan pada pemahaman. Manusia, setelah mempelajari bahasa, akan dapat ambil bagian dalam suatu komunitas serta melakukan interaksi dengan pengguna bahasa lainnya.

Untuk dapat menciptakan mesin yang cerdas, yang dapat melakukan berbagai aktivitas di atas, AI menghubungkan antara ilmu pengetahuan komputerisasi, psikologi, filosofi, teknik, dan neuoscience dengan kecerdasan dalam bertindak, belajar, dan beradaptasi yang lebih lanjut dikembangkan dengan mesin dan komputer.

Contoh-contoh Aplikasi AI

1. ASIMO (Advanced Step in Innovative Mobility)

2. AIBO (Artificial Intelligence roBOt)

3. Tamagotchi

http://bizlab.sbm.itb.ac.id/index.php?option=content&task=view&id=47&lang=id

Artificial Intellegence adalah sebagian dari komputer sains yang mempelajari (dalam arti merancang) sistem komputer yang berintelegensi, yaitu sistem yang memiliki karakteristik berpikir seperti manusia. (Avron Barr dan Edward E. Feigenbaum dalam bukunya "The handbook of AI").Sementara ini komputer memang sudah sangat pandai dalam menghitung atau proses numerik. Kehebatan lainnya adalah kemampuan menyimpan data dan kemampuan mengerjakan operasi yang berulang dengan cepat dan tidak bosan-bosannya. Sejauh itu komputer belum memiliki intelegensi. Dimana dalam intelegensi ini terdapat komponen yang paling vital yang tidak dimiliki oleh komputer, yaitu ‘common sense’. Sense = kemengertian; common = umum. Secara sederhana, common sense adalah sesuatu yang membuat kita tidak sekedar memproses informasi, namun kita mengerti informasi tersebut. Kemengertian ini dimiliki oleh umum atau semua orang (normal), jadi disebut ‘kemengertian umum’.Bagaimana caranya kita dapat membuat komputer yang berintelegensi ?Bila kita melihat perbandingan antara otak manusia dengan mikroprosesor (otak komputer) pada tabel yang pernah digambarkan oleh Prof. Samaun Samadikun, otak manusia ‘kalah’ dalam hal waktu tunda propagasi, oleh karena itu manusia kalah dalam kecepatan perhitungan numerik. Dalam aspek lainnya otak manusia jauh di atas angin, terutama dalam tata letak dan jumlah elemennya. Sedangkan metoda pemrosesan secara paralel dalam komputer kini sudah dikembangkan untuk menggantikan kedudukan metoda pemrosesan yang diperkenalkan oleh Jon von Neumann, yaitu metoda pemrosesan sekuensial.

http://risty15.blogspot.com/2008/08/tentang-intelegent-artificial-ia.html

Tentang Sistem Pemrosesan Transaksi/Transaction Process System (TPS)

Transaction Processing Systems (TPS)
Sistem informasi komputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data-data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi.
Transaction Processing System (TPS) adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data-data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi. TPS menghapus rasa bosan saat melakukan transaksi operasional sekaligus mengurangi waktu, meskipun orang masih harus memasukkan data ke sistem komkputer secara manual.

Transaction Processing System merupakan sistem tanpa batas yang memungkinkan organisasi berinteraksi dengan lilngkungan eksternal. Karena manajer melihat data-data yang dihasilkan oleh TPS untuk memperbaharui informasi setiap menit mengenai apa yang terjadi di perusahaan mereka. Dimana hal ini sangat peting bagi operasi bisnis dari hari ke hari agar sistem-sistem ini dapat berfungsi dengan lancar dan tanpa interupsi sama sekali.
Transaction processing systems (TPS) berkembang dari sistem informasi manual untuk sistem proses data dengan bantuan mesin menjadi sistem proses data elektronik (electronic data processing systems). Transaction processing systems mencatat dan memproses data hasil dari transaksi bisnis, seperti penjualan, pembelian, dan perubahan persediaan/inventori. Transaction processing systems menghasilkan berbagai informasi produk untuk penggunaan internal maupun eksternal. Sebagai contoh, TPS membuat pernyataan konsumen, cek gaji karyawan, kuitansi penjualan, order pembelian, formulir pajak, dan rekening keuangan. TPS juga memperbaharui database yang digunakan perusahaan untuk diproses lebih lanjut oleh SIM.

http://darmayantiwinda93-nda.blogspot.com/2008/06/entang-sistem-pemrosesan.html
Transaction Processing system (TPS) / Sistem Pemrosesan Transaksi
Sebuah sistem informasi yang meng-capture dan memproses data transaksi bisnis, seperti pesanan, pembayaran dan sebagainya

Tentang Enterprise Resource Planning (ERP)

Apakah Enterprise Resource Planning dan Apa Kegunaannya?

Enterprise Resource Planning (ERP) dan pendahulunya, Manufacturing Resource Planning (MRP II), memungkinkan terjadinya kemajuan yang sangat besar dalam manajemen proses-proses manufakturing. ERP juga salah satu faktor penyumbang pada performa ekonomi Amerika yang luar biasa pada era 1990-an. Tidak diragukan bahwa ERP adalah tonggak sejarah dalam proses industri. Secara garis besar, ERP bisa digambarkan sebagai:

Perkakas manajemen yang menyeimbangkan persediaan dan permintaan perusahaan secara menyeluruh, erkemampuan untuk menghubungkan pelanggan dan supplier dalam satu kesatuan rantai ketersediaan, engadopsi proses-proses bisnis yang telah terbukti dalam pengambilan keputusan, dan engintegrasikan seluruh bagian fungsional perusahaan; sales, marketing, manufacturing, operations, logistics, purchasing, finance, new product development, dan human resources; sehingga bisnis dapat berjalan dengan tingkat pelayanan pelanggan dan produktifitas yang tinggi, biaya dan inventory yang lebih rendah, dan menyediakan dasar untuk e-commerce yang efektif.

Berikut beberapa contoh bagus mengenai penerapan ERP di berbagai perusahaan.
Enterprise Resource Planning membantu sebuah perusahaan menaikan 20% tingkat penjualannya di tengah industri yang sedang menurun. Wakil presiden bidang penjualan menjelaskan, "Kita berhasil menangkap bisnis dari saingan-saingan kita. Berkat ERP, kini kita dapat mengirim lebih cepat dari mereka dan tepat waktu."

Enterprise Resource Planning membantu sebuah perusahaan Fortune 50 dalam mencapai penghematan biaya yang sangat besar dan mendapatkan keunggulan daya saing yang signifikan. Wakil presiden bidang logistik menyatakan, "ERP menyediakan kunci untuk menjadi perusahaan global. Keputusan dapat diambil dengan data yang akurat dan dengan proses yang menghubungkan demand dan supply di berbagai belahan dunia. Perubahan ini bernilai miliaran bagi kami dalam penjualan di seluruh dunia."

http://www.erpweaver.com/index.php?option=com_content&task=view&id=12&Itemid=2

Perencanaan sumber daya perusahaan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Enterprise Resource Planning)
Langsung ke: navigasi, cari
ERP dialihkan ke halaman ini. Untuk pengertian lain mengenai ERP, lihat ERP (disambiguasi).
Perencanaan sumber daya perusahaan, atau sering disingkat ERP dari istilah bahasa Inggrisnya, enterprise resource planning, adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan.

Karakter Sistem

ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk e-Commerce, Customer Relationship Management (CRM), e-Government dan lain-lain.

Modul ERP
Secara modular, software ERP biasanya terbagi atas modul utama yakni Operasi serta modul pendukung yakni Finansial dan akuntasi serta Sumber Daya Manusia

Keuntungan penggunaan ERP

Integrasi data keuangan
Untuk mengintegrasikan data keuangan sehingga top management bisa melihat dan mengontrol kinerja keuangan perusahaan dengan lebih b

Standarisasi Proses Operasi
Menstandarkan proses operasi melalui implementasi best practice sehingga terjadi peningkatan produktivitas, penurunan inefisiensi dan peningkatan kualitas produk

Standarisasi Data dan Informasi
Menstandarkan data dan informasi melalui keseragaman pelaporan, terutama untuk perusahaan besar yang biasanya terdiri dari banyak business unit dengan jumlah dan jenis bisnis yg berbeda-beda

Keuntungan yg bisa diukur
Penurunan inventori
Penurunan tenaga kerja secara total
Peningkatan service level
Peningkatan kontrol keuangan
Penurunan waktu yang di butuhkan untuk mendapatkan informasi

http://id.wikipedia.org/wiki/Enterprise_Resource_Planning

Tentang Decision Support Systems DSS

Sistem pendukung keputusan

Sistem pendukung keputusan (Inggris: decision support systems disingkat DSS) adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan)) yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan.

Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik.

Menurut Moore and Chang, SPK dapat digambarkan sebagai sistem yang berkemampuan mendukung analisis ad hoc data, dan pemodelan keputusan, berorientasi keputusan, orientasi perencanaan masa depan, dan digunakan pada saat-saat yang tidak biasa.

Tahapan SPK:

  • Definisi masalah
  • Pengumpulan data atau elemen informasi yang relevan
  • pengolahan data menjadi informasi baik dalam bentuk laporan grafik maupun tulisan
  • menentukan alternatif-alternatif solusi (bisa dalam persentase)

Tujuan dari SPK:

  • Membantu menyelesaikan masalah semi-terstruktur
  • Mendukung manajer dalam mengambil keputusan
  • Meningkatkan efektifitas bukan efisiensi pengambilan keputusan

Dalam pemrosesannya, SPK dapat menggunakan bantuan dari sistem lain seperti Artificial Intelligence, Expert Systems, Fuzzy Logic, dll.

Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
(Decision Support System - DSS)

DSS merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan). Sistem informasi sangat penting untuk mendukung proses pengambilan keputusan . Dimana system informasi mempunyai tujuan untuk mendukung sebuah aplikasi Decision Support System (DSS) yang telah dikembangkan pada tahun 1970. Keefektifan dalam mengembangkan DSS diperlukan suatu pemahaman tentang bagaimana system informasi ini dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan, sehingga DSS ini dapat membantu seorang manajer dalam meningkatkan kinerjanya dalam mengambil suatu keputusan.

Hal yang perlu ditekankan di sini adalah bahwa keberadaan DSS bukan untuk menggantikan tugas-tugas manajer, tetapi untuk menjadi sarana penunjang (tools) bagi mereka. DSS sebenarnya merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan management science. Hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya untuk mencari nilai minimum, maksimum, atau optimum), saat ini komputer PC telah menawarkan kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu relatif singkat.

Sprague dan Carlson mendefinisikan DSS dengan cukup baik, sebagai sistem yang memiliki lima karakteristik utama (Sprague et.al., 1993):

1) Sistem yang berbasis komputer;

2) Dipergunakan untuk membantu para pengambil keputusan;

3) Untuk memecahkan masalah-masalah rumit yang "mustahil" dilakukan dengan kalkulasi manual;

4) Melalui cara simulasi yang interaktif;

5) Dimana data dan model analisis sebagai komponen utama.

Karakteristik 4 dan 5 merupakan fasilitas baru yang ditawarkan oleh DSS belakangan ini sesuai dengean perkembangan terakhir kemajuan perangkat komputer.

Prinsip Dasar DSS

  1. Struktur Masalah
    Sulit utk menemukan masalah yg sepenuhnya terstruktur atau tak terstruktur - area kelabu Simon.
    Ini berarti DSS diarahkan pada area tempat sebagai besar masalah berada.
  1. Dukungan Keputusan
    DSS tidak dimaksudkan untuk menggantikan manajer. Komputer dapat diterapkan pada bagian masalah yg terstruktur, tetapi manajer bertanggung ajwab atas bagian yang tidak terstruktur.
  1. Efektivitas Keputusan
    waktu manajer berharga dan tidak boleh terbuang, tetapi manfaat utama menggunakan DSS adalah keputusan yg baik


TUJUAN DSS

Tujuan dari DSS adalah sebagai berikut:

  1. Membantu manajer membuat keputusan untuk memecahkan masalah semi struktur.
  2. Mendukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya.
  3. Meningkatkan efektifitas pengambilan keputusan manajer daripada efisiensinya.

Perintis DSS yang lain, Peter G.W. Keen, bekerja sama dengan Scott Morton mendefinisikan 3 (tiga) tujuan yang harus dicapai DSS. Mereka percaya bahwa DSS harus :

1. Membantu manajer membuat keputusan untuk memecahkan masalah semi terstruktur

2. Mendukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya

3. Meningkatkan efektifitas pengambilan keputusan manajer


KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN

Manajer yang menggunakan model matematis dapat memperoleh keuntungan

sebagai berikut :

  1. Proses pemodelan menjadi pengalaman belajar
  2. Kecepatan simulasi memberikan kemampuan bagi kita untuk mengevaluasi dampak keputusan dalam jangka waktu yang singkat.
  3. Model memberikan daya peramalan
  4. Model membutuhkan biyaya yang lebih murah daripada metode trial-and-error.
  5. Dapat menyelesaikan problem yang kompleks.
  6. Sistem dapat berinteraksi dengan pemakainya.
  7. Lebih cepat dengan hasil yang lebih baik (terutama dibandingkan dengan pengambilan keputusan secara intuisi).
  8. Menghasilkan acuan data untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh manajer yang kurang berpengalaman.
  9. Untuk masalah yang berulang, DSS dapat memberi keputusan yang lebih efektif.
  10. Fasilitas untuk mengambil data dapat memberikan kesempatan bagi beberapa manajer untuk berkomunikasi dengan lebih baik.
  11. Meningkatkan produktivitas dan kontrol dari manajer.



Sedangkan kerugian model adalah sebagai berikut:

  1. Sulitnnya pemodelan system bisnis dan akan menghasilkan model yang tidak dapat
    menangkap semua pengaruh pada entity.
  1. Dibutuhkan keterampilan matematika yang tinggi untuk menggembangkan model yang lebih kompleks secara pribadi

Beberapa hal yang dilakukan oleh seorang manajer adalah sebagai berikut:

  1. Fungsi Manajemen
    Fungsi manajemen dari seorang manajer ini meliputi:
  1. Planning.
  2. Organizing.
  3. Staffing.
  4. Directing.
  5. Controlling.
  1. Peran Manajemen
    Peran manajerial ini maliputi beberapa aktifitas, diantaranya:
  1. Interpersonal.
  2. Informational.
  3. Decisional.
  1. Tingkatan Manajemen
    Tingkatan manajemen ini meliputi: (Dapat dilihat pada gambar 10.5)
  1. Tingkat Perencanaan Strategis.
  2. Tingkat Pengendalian Manajemen.
  3. Tingkat Operasional.


JENIS-JENIS DSS

Jenis-jenis DSS menurut tingkat kerumitan dan tingkat dukungan pemecahan masalahnya adalah sebagai berikut:

  1. Mengambil elemen-elemen informasi.
  2. Menaganalisis seluruh file.
  3. Menyiapkan laporan dari berbagai file.
  4. Memperkirakan dari akibat. keputusan
  5. Mengusulkan. keputusan
  6. Membuat keputusan

Adapun fokus utama konsep DSS adalah komputer harus digunakan untuk mendukung manajer tertentu membuat keputusan tertentu untuk memecahkan masalah tertentu. Model DSS terdiri dari:

  1. Model matematika.
  2. Database.
  3. Perangkat lunak.

yang melukiskan beberapa komponen yang mendukung DSS, seperti: Hardware, Software, Data, Model, dan Interaktif para pemakainya.

Menurut Herbert A. Simon keputusan berada pada suatu rangkaian kesatuan, dengan keputusan terprogram pada satu ujungnya dan keputusan tak terprogram pada ujung lainnya.

  1. Keputusan Terprogram, bersifat berulang dan rutin sedemikian sehingga suatu prosedur pasti telah dibuat untuk menanganinya sehingga keputusan tersebut tidak perlu diperlakukan de novo (sbg sesuatu yg baru) tiap kali terjadi.
  2. Keputusan Tidak Terprogram, bersifat baru, tidak terstruktur, dan jarang konsekuen. Tidak ada metode yg pasti utk menangani masalah ini belum pernah ada sebelumnya, atau karena sifat dan struktur persisnya tak terlihat atau rumit, atau karena begitu pentingnya sehingga memerlukan perlakuan yang sangat khusus.

Aplikasi DSS yang ditawarkan di pasar sangat beraneka ragam, dari yang paling sederhana (quick-hit DSS)sampai dengan yang sangat kompleks (institutional DSS). Quick-Hit DSS" biasanya ditujukan untuk para manajer yang baru belajar menggunakan DSS (sebagai pengembangan setelah jenis pelaporan yangdisediakan oleh MIS = Management Information System, satu level sistem di bawah DSS). Biasanya masalah yang dihadapi cukup sederhana (simple) dan dibutuhkan dengan segera penyelesaiannya.

Misalnya untuk kebutuhan pelaporan (report) atau pencarian informasi (query). Sistem yang sama biasa pula dipergunakan untuk melakukan analisa sederhana. Contohnya adalah melihat dampak yang terjadi pada sebuah formulasi, apabila variabel-variabel atau parameter-parameternya diubah. Di dalam perusahaan, DSS jenis ini biasanya diimplementasikan dalam sebuah fungsi organisasi yang dapat berdiri sendiri (berdasarkan data yang dimiliki fungsi organisasi tersebut). Misalnya adalah DSS untuk menyusun anggaran tahunan, DSS untuk melakukan kenaikan gaji karyawan, DSS untuk menentukan besanya jam lembur karyawan, dan lain sebagainya.

PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Keputusan-keputusan dibuat untuk memecahkan masalah. Dalam usaha memecahkan suatu masalah mungkin membuat banyak keputusan. Keputusan merupakan rangkaian tindakan yang perlu diikuti dalam memecahkan masalah untuk menghindari atau mengurangi dampak negatif, atau untuk memanfaatkan kesempatan.

CARA PENGGUNAAN INFORMASI DARI DSS:

Pada dasarnya dua pengguna informasi dari DSS oleh manajer, yaitu untuk mendefinisikan masalah dan memecahkan masalah tersebut. Pendefinisian masalah adalah usaha definisi dari pendekatan system. Ia juga berkaitan dengan fase intelegensi yang di kemukakan oleh simon. Selanjutnya manjer menggunakan informasi untuk memecahkan masalah yang telah diidentifikasi. Hal ini merupakan usaha pemecahan menurut poendekatan sistim dan berkaitan denga fase disain dan pemilihan. Pada umumnya, lapaoran berkala dan khusus digunakan terutama dalam usaha definisi, dan simulasi dalam usaha pemecahan

Laporan berkala dapat di rancang untuk menidentifikasi masalah atau masalah yang

kemungkinan besar akan muncul, manjer juga melakukan query terhadap database untuk

menemukan masalah atau mempelajari lebih jauh lagi mengenai masalah yang telah di identifikasi. Simulasi dapat juga membuka masalah yang tersembunyi, karna kelemahan

cenderung akan kelihatan menonjol ketika operasi perusahaan diubah secara matematis.

Laporan berkala dan khusus dapat juga membantu manajer untuk memecahkan masalah

dengan cara mengidentifikasi keputusan alternative, mengevaluasi dan memilih alternative tersebut, dan memberikan informasi lanjutan.

LAPORAN

1. Laporan berkala dan khusus

Laporan berkala atau periodic report yaitu laporan yang dibuat menurut jadwal tertentu contohnya adalah analis penjualan terhadap pelanggan perbulan dan laporan

khusus atau special report yaitu laporan yang di buat ketika laporan dibuat ketika sesuatu yang tidak seperti biasanya terjadi contohnya laporan mengenai kecelakaan. Dalam penggunaannya laporan berkala dan khusus bersifat lengkap atau ringkas.

2. Laporan lengkap dan ringkas

laporan lengakap atau detail report yaitu laporan yang memberikan spesifikasi

mengenai setiap tindakan atau transaksi dan baris yang mewakili tindakan atau transaksi disebut baris lengkap atau detail line sedangkan laporan ringkas atau summary report yaitu laporan yang menyertakan baris yang mewakili beberapa tindakan atau transaksi. Baris laporan biasanya di cetak dalam beberapa ururtan tertentu, filed yang berada dalam record data, yang disebut key filed atau control filed digunakan untuk mengurutkan record sebelum laporan tersebut dicetak. Yang paling sering digunakan ialah Ascending sequence (urutan naik) disini nilai filed control terendah (no pelanggan 0001 atau nama Aardbverk) didaftar pertama kali, dan nilai tertinggi (no 9999 atau zikmund) di daftar paling akhir.


Penjelasan Gambar MODEL DSS

Data dan informasi dimasukkan ke dalam database dari lingkungan perusahaan. Database berisi data yang disediakan oleh SIA. Isi database digunakan oleh tiga subsistem perangkat lunak.

    • Perangkat Lunak Penulisan Laporan merupakan hasil periodik maupun khusus.
    • Model Matematika menghasilkan informasi sebagai hasil dari simulasi yang melibatkan satu atau beberapa komponen dari sistem fisik perusahaan, atau berbagai aspek operasinya.
    • Perangkat Lunak GDSS, memungkinkan beberapa pemecah masalah, bekerja sama sebagai satu kelompok, mencapai solusi.


SISTEM BERBASIS GRAFIK

Dalam merepresenasikan DSS agar mudah dipergunakan dan dimengeri oleh user (dalam hal ini adalah
manajer perusahaan), format grafik mutlak dipergunakan untuk melengkapi teks yang ada.
Contoh-contoh
model grafik yang populer dipergunakan adalah sebagai berikut:

  1. Time Series Charts - untuk melihat dampak sebuah variable terhadap waktu;
  2. Bar Charts - untuk memperbandingkan kinerja beberapa entiti;
  3. Pie Charts - untuk melihat komposisi atau persentasi suatu hal;
  4. Scattered Diagrams - untuk menganalisa hubungan antara beberapa variabel;
  5. Maps - untuk merepresentasikan data secara geografis;
  6. Layouts - untuk menggambarkan lokasi barang secara fisik, seperti pada bangunan dan kantor;
  7. Hierarchy Charts - untuk menggambarkan struktur organisasi;
  8. Sequence Charts - untuk merepresentasikan sesuatu dengan logika yang tersetruktur (contohnya adalah diagram flowchart); dan
  9. Motion Graphics - untuk memperlihat-kan perilaku dari variabel yang diamati denvan cara animasi.

nanengnur.blog.com

Pengertian Sistem, Informasi, Data

Pengertian Sistem

Suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Esensinya sistem terdiri dari:
1. komponen-komponen dalam sistem tersebut, mencakup
- perangkat keras/hardware,
- perangkat lunak/software,
- prosedur-prosedur/procedure,
- perangkat manusia/brainware, dan
- informasi/information itu sendiri;
2.serta fungsi-fungsi teknologi di dalamnya yaitu:
- input,
- proses/process,
- output,
- penyimpanan/storage dan
- komunikasi/communication.


Dalam atribut file istilah ini merupakan bahwa file yang dimaksud merupakan file system atau merupakan file yang berupa program komputer.

http://www.total.or.id/info.php?

Pengertian Informasi

Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi, ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu, dan bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya. Dalam hal ini, data bisa dianggap sebagai obyek dan informasi adalah suatu subyek yang bermanfaat bagi penerimanya. Informasi juga bisa disebut sebagai hasil pengolahan ataupun pemrosesan data.

http://kuliah.dinus.ac.id/edi-nur/intro1-cad.html


Pengertian Data

Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berujut suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu konsep.

http://kuliah.dinus.ac.id/edi-nur/intro1-cad.html




Tentang Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Manajemen merupakan sistem informasi yang menghasilkan hasil keluaran (output) dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu dalam suatu kegiatan manajemen.

Tujuan Umum

  • Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
  • Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
  • Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.

Ketiga tujuan tersebut menunjukkan bahwa manajer dan pengguna lainnya perlu memiliki akses ke informasi akuntansi manajemen dan mengetahui bagaimana cara menggunakannya. Informasi akuntansi manajemen dapat membantu mereka mengidentifikasi suatu masalah, menyelesaikan masalah, dan mengevaluasi kinerja (informasi akuntansi dibutuhkan dam dipergunakan dalam semua tahap manajemen, termasuk perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan).

Proses Manajemen

Proses manajemen didefinisikan sebagai aktivitas-aktivitas:

  • Perencanaan, formulasi terinci untuk mencapai suatu tujuan akhir tertentu adalah aktivitas manajemen yang disebut perencanaan. Oleh karenanya, perencanaan mensyaratkan penetapan tujuan dan identifikasi metode untuk mencapai tujuan tersebut.
  • Pengendalian, perencanaan hanyalah setengah dari peretempuran. Setelah suatu rencana dibuat, rencana tersebut harus diimplementasikan, dan manajer serta pekerja harus memonitor pelaksanaannya untuk memastikan rencana tersebut berjalan sebagaimana mestinya. Aktivitas manajerial untuk memonitor pelaksanaan rencana dan melakukan tindakan korektif sesuai kebutuhan, disebut kebutuhan.
  • Pengambilan Keputusan, proses pemilihan diantara berbagai alternative disebut dengan proses pengambilan keputusan. Fungsi manajerial ini merupakan jalinan antara perencanaan dan pengendalian. Manajer harus memilih diantara beberapa tujuan dan metode untuk melaksanakan tujuan yang dipilih. Hanya satu dari beberapa rencana yang dapat dipilih. Komentar serupa dapat dibuat berkenaan dengan fungsi pengendalian.

Bagian

SIM merupakan kumpulan dari sistem informasi:

  • Sistem informasi akuntansi (accounting information systems), menyediakan informasi dan transaksi keuangan.
  • Sistem informasi pemasaran (marketing information systems), menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan pemasaran, kegiatan-kegiatan penelitian pasar dan lain sebagainya yang berhubungan dengan pemasaran.
  • Sistem informasi manajemen persediaan (inventory management information systems).
  • Sistem informasi personalia (personnel information systems).
  • Sistem informasi distribusi (distribution information systems).
  • Sistem informasi pembelian (purchasing information systems).
  • Sistem informasi kekayaan (treasury information systems).
  • Sistem informasi analisis kredit (credit analysis information systems).
  • Sistem informasi penelitian dan pengembangan (research and development information systems).
  • Sistem informasi analisis software
  • Sistem informasi teknik (engineering information systems).

http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_Informasi_Manajemen

Sistem informasi manajemen (SIM) bukan sistem informasi keseluruhan, karena tidak semua informasi di dalam organisasi dapat dimasukkan secara lengkap ke dalam sebuah sistem yang otomatis. Aspek utama dari sistem informasi akan selalu ada di luar sistem komputer.

Pengembangan SIM canggih berbasis komputer memerlukan sejumlah orang yang berketrampilan tinggi dan berpengalaman lama dan memerlukan partisipasi dari para manajer organisasi. Banyak organisasi yang gagal membangun SIM karena :

  1. Kurang organisasi yang wajar
  2. Kurangnya perencanaan yang memadai
  3. Kurang personil yang handal
  4. Kurangnya partisipasi manajemen dalam bentuk keikutsertaan para manajer dalam merancang sistem, mengendalikan upaya pengembangan sistem dan memotivasi seluruh personil yang terlibat.

SIM yang baik adalah SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh artinya SIM akan menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta tak terukur yang muncul dari informasi yang sangat bermanfaat.

Organisasi harus menyadari apabila mereka cukup realistis dalam keinginan mereka, cermat dalam merancang dan menerapkan SIM agar sesuai keinginan serta wajar dalam menentukan batas biaya dari titik manfaat yang akan diperoleh, maka SIM yang dihasilkan akan memberikan keuntungan dan uang.

Secara teoritis komputer bukan prasyarat mutlak bagi sebuah SIM, namun dalam praktek SIM yang baik tidak akan ada tanpa bantuan kemampuan pemrosesan komputer. Prinsip utama perancangan SIM : SIM harus dijalin secara teliti agar mampu melayani tugas utama.

Tujuan sistem informasi manajemen adalah memenuhi kebutuhan informasi umum semua manajer dalam perusahaan atau dalam subunit organisasional perusahaan. SIM menyediakan informasi bagi pemakai dalam bentuk laporan dan output dari berbagai simulasi model matematika.

A.DEFINISI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

Sistem informasi Manajemen adalah serangkaian sub sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi dan secara rasional terpadu yang mampu mentransformasi data sehingga menjadi informasi lewat serangkaian cara guna meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer atas dasar kriteria mutu yang telah ditetapkan.

Dengan kata lain SIM adalah sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang sama. Para pemakai biasanya membentuk suatu entitas organisasi formal, perusahaan atau sub unit dibawahnya. Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang terjadi di masa lalu, apa yang terjadi sekarang dan apa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Informasi tersebut tersedia dalam bentuk laporan periodik, laporan khusus dan ouput dari model matematika. Output informasi digunakan oleh manajer maupun non manajer dalam perusahaan saat mereka membuat keputusan untuk memecahkan masalah.

Perancangan, penerapan dan pengoperasian SIM adalah mahal dan sulit. Upaya ini dan biaya yang diperlukan harus ditimbang-timbang. Ada beberapa faktor yang membuat SIM menjadi semakin diperlukan, antara lain bahwa manajer harus berhadapan dengan lingkungan bisnis yang semakin rumit. Salah satu alasan dari kerumitan ini adalah semakin meningkatnya dengan muncunya peraturan dari pemerintah.

Lingkungan bisnis bukan hanya rumit tetapi juga dinamis. Oleh sebab itu manajer harus membuat keputusan dengan cepat terutama dengan munculnya masalah manajemen dengan munculnya pemecahan yang memadai.

B.UNSUR-UNSUR SISTEM INFORMASI SEDERHANA

Semua sistem informasi mempunyai tiga kegiatan utama, yaitu menerima data sebagai masukan (input), kemudian memprosesnya dengan melakukan penghitungan, penggabungan unsur data, pemutakhiran dan lain-lain, akhirnya memperoleh informasi sebagai keluarannya (output).

DATA : fakta-fakta atau sesuatu yang dianggap (belum mempunyai arti)

INFORMASI : data yang telah diproses atau data yang memiliki arti.

Perubahan data menjadi informasi dilakukan oleh pengolah informasi. Pengolah informasi dapat meliputi elemen-elemen komputer, non-komputer atau kombinasi keduanya.

KEMAMPUAN SEBUAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Pengetahuan tentang potensi kemampuan sistem informasi yang dikomputerisasi akan memungkinkan seorang manajer secara sistematis menganalisis masing-masing tugas organisasi dan menyesuaikannya dengan kemampuan komputer.

SIM secara khusus memiliki beberapa kemampuan teknis sesuai yang direncanakan baginya. Secara kolektif kemampuan ini menyangkal pernyataan bahwa komputer hanyalah mesin penjumlah atau kalkulator yang berkapasitas tinggi, sebenarnya komputer tidak dapat mengerjakan sesuatu ia hanya mengerjakan lebih cepat. Sistem informasi komputer dapat memiliki sejumlah kemampuan jauh diatas sistem non komputer. Dan kemampuan ini telah merevolusikan proses manajemen yang menggunakan informasi yang dihasilkan oleh sistem yang telah ada. Beberapa kemampuan teknis terpenting dalam sistem komputer :

  1. Pemrosesan data batch
  2. Pemrosesan data tunggal
  3. Pemrosesan on-line, real time
  4. Komunikasi data dan switching pesan
  5. Pemasukan data jarak jauh dan up date file
  6. Pencarian records dan analisis
  7. Pencarian file
  8. Algoritme dan model keputusan
  9. Otomatisasi kantor.
http://oktadymalik.multiply.com/journal/item/43/Konsep_Sistem_Informasi_Manajemen



Tentang Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah Sistem Informasi yang menangani segala sesuatu yang berkenaan dengan Akuntansi. Akuntansi sendiri sebenarnya adalah sebuah Sistem Informasi. Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah organisasi antara lain :

  • Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.
  • Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
  • Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

Cara Kerja

Untuk memahami bagaimana SIA bekerja, perlu untuk menjawab beberapa pertanyaan sebagai berikut :

  • Bagaimana mengoleksi data yang berkaitan dengan aktivitas dan transaksi organisasi?
  • Bagaimana mentransformasi data kedalam informasi sehingga manajemen dapat menggunakan untuk menjalankan organisasi?
  • Bagaimana menjamin ketersediaan, keandalan, keakuratan informasi ?
  • Bagaimana menjamin ketersediaan, keandalan, keakuratan informasi ?

Manfaat

Sebuah SIA menambah nilai dengan cara:

  • Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu sehingga dapat melakukan aktivitas utama pada value chain secara efektif dan efisien.
  • Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan
  • Meningkatkan efisiensi
  • Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan
  • Meningkatkan sharing knowledge
  • menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan

http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_akuntansi"

Kategori: Artikel yang dipertanyakan keakuratannya

Pencapaian Sistem Akuntansi Yang Memadai

Sebelum melaksanakan metodologi pengembangan sistem, maka perlu pemahaman terhadap kebijakan dan sekumpulan hal-hal mendasar yang menjadi keyakinan manajemen suatu organisasi terhadap sistem informasi. Kebijakan ini berkaitan dengan filosofi manajemen, dan sistem informasi yang proaktif.Secara umum ada dua filosofi yang dapat digunakan dalam pengembangan sistem informasi organisasi, yaitu dipandang sebagai senjata pertahanan taktik dan senjata ofensif strategik. Pertama, sistem informasi dipandang sebagai senjata pertahanan taktik dan operasional untuk menentukan basic data, kebutuhan pemrosesan dan kewajiban pelaporan untuk membantu perusahaan tetap pada jalur yang harus dilalui dan bertahan hidup. Kedua, sistem informasi akuntansi dipandang sebagai senjata ofensif yang strategik untuk dapat memenangkan persaingan. Kebijakan sistem informasi yang proaktif akan menghilangkan pemisah antara departemen, personalia dan fungsi garis, serta menghilangkan batas wilayah negara. Kebijakan sistem informasi proaktif mengakui penerapan teknologi informasi, sepertitelekomunikasi, komputer, electronic mail, computer-integrated manufacturing, teleshopping, teleconference, multifunctional workstations secara terintegrasi.Tujuan sistem informasi dan kebutuhan informasi yang didefinisikan secara jelas adalah salah satu kunci untuk suksesnya sistem informasi. Kesuksesan suatu sistem membutuhkan tujuan-tujuan yang terdefinisikan. Suatu sistem dengan tujuan tertentu akan menyelesaikan lebih banyak untuk suatu organisasi, daripada sistem tanpa tujuan, sedikit tujuan, atau tujuan yang ambisius (Calliueot and Lapayre, 1992).Calliueot and Lapayre (1992) menyatakan bahwa penciptaan suatu informasi efektif membutuhkan suatu pengorganisasian untuk mengembangkan sejumlah sistem-sistem pendukung. Penarikan staf yang kompeten dan layak adalah suatu tindakan yang sangat penting. Investasi yang besar dalam perangkat keras, perangkat lunak dan pendukung sistem yang lain adalah sesuatu yang penting, namun tanpa manusia bersumber daya yang kompeten untuk mengkoordinasikan sistem akan menghasilkan informasi yang tidak layak, tidak tepat waktu atau tidak akurat.
http://akuntansi-online.blogspot.com/2007/03/pencapaian-sistem-informasi-akuntansi.html

Manfaat Blog

Berikut beberapa tipe tulisan blog yang bermanfaat:

1. Knowledge Sharing. Blog bisa menjadi sangat bermanfaat jika diisi dengan knowledge-knowledge yang bermanfaat buat orang banyak. Dengan blog, semua orang bisa dengan mudah mengeksternalisasikan knowledge yang dimilikinya ke publik.
2.Bridge Blogging. Saya dapatkan istilah ini dari blog nya pak harry. Di blognya, pak harry seringkali menulis sesuatu dengan bahasa inggris. Disitu dia menjelaskan salah satu alasan dia menulis dalam bahasa inggris adalah supaya orang lain diluar Indonesia dapat membaca tulisannya dan mendapat gambaran tentang bagaimana sebenarnya kehidupan di Indonesia.
3. Ground Voice, Suara Akar Rumput. Dengan blog, orang dapat dengan leluasa menuliskan pendapatnya tentang suatu hal. Opini-opini yang muncul dari blogosphere kemudian bisa menjadi sebuah opini yang kuat yang mampu menunjukkan bagaimana sebenarnya pendapat masyarakat tentang suatu hal.
4. Idea Incubation. Biasanya jika seseorang mempunyai suatu ide, ide tersebut tidak langsung direalisasikan. biasanya ide yang muncul dalam otaknya terpendam sekian lama untuk proses pematangan ide. seiring berjalannya waktu, dia akan menambahkan konsep-konsep pelengkap dari idenya itu.
www.ayongeblog.com

Pertama, blog menjadi sarana publikasi tulisan yang termudah sekaligus strategis. Kita sudah pada tahu, salah satu masalah utama yang dialami kebanyakan penulis—terlebih lagi penulis pemula—adalah soal wadah publikasi.

Kedua, tulisan di blog mudah sekali dikomentari dan feedback ini banyak manfaatnya.

Ketiga, blog bisa menjadi alat penumbuh kebiasaan dan keteraturan menulis. Bagaimanapun, setelah punya blog biasanya kita akan terdorong untuk terus mengisinya dengan berbagai bentuk tulisan.

Keempat, menulis di blog secara rutin juga berdampak pada kemampuan kita dalam menuangkan gagasan.

Kelima, blog bisa menjadi ajang ekspresi yang bebas hambatan sama sekali. Ini memungkinkan tulisan-tulisan yang dalam kacamata umum mungkin dianggap kurang pantas, terlalu absurd, atau melanggar aturan-aturan tertentu, di blog malah mendapatkan saluran seluas-luasnya.

Keenam, blog adalah tempat kita untuk menabung tulisan. Satu demi satu kita isi blog dengan beragam tulisan, maka lama kelamaan blog kita akan penuh juga. Bagus sekali bila mayoritas tulisan yang kita tampilkan di blog adalah karya sendiri.

Ketujuh, blog bisa berfungsi sebagai media personal branding. Blog bisa menjadi ajang unjuk ide, pikiran, karya, tulisan, serta pencitraan.

Pembelajar.com




Pengertian Blog

Blog adalah kependekan dari Weblog, istilah yang pertama kali digunakan oleh Jorn Barger pada bulan Desember 1997. Jorn Barger menggunakan istilah Weblog untuk menyebut kelompok website pribadi yang selalu diupdate secara kontinyu dan berisi link-link ke website lain yang mereka anggap menarik disertai dengan komentar-komentar mereka sendiri.

Blog kemudian berkembang mencari bentuk sesuai dengan kemauan para pembuatnya atau para Blogger. Blog yang pada mulanya merupakan “catatan perjalanan” seseorang di Internet, yaitu link ke website yang dikunjungi dan dianggap menarik, kemudian menjadi jauh lebih menarik daripada sebuah daftar link. Hal ini disebabkan karena para Blogger biasanya juga tidak lupa menyematkan komentar-komentar “cerdas” mereka, pendapat-pendapat pribadi dan bahkan mengekspresikan sarkasme mereka pada link yang mereka buat.

Dari komentar-komentar tadi biasanya Blog kemudian menjadi jendela yang memungkinkan kita “mengintip” isi kepala dan kehidupan sehari-hari dari penciptanya. Blog adalah cara mudah untuk mengenal kepribadian seseorang Blogger. Topik-topik apa yang dia sukai dan tidak dia sukai, apa yang dia pikirkan terhadap link-link yang dia pilih, apa tanggapannya pada suatu isu. Seluruhnya biasanya tergambar jelas dari Blog-nya.

Blog pertama dibuat dengan browser mosaic, mosaic sendiri adalah browser pertama sebelum internet exploler dan nescape. Justin hall memulai web pribadinya dengan nama Justin’s Home Page yang kemudian berubah menjadi Links from the Underground yang mungkin dapat disebut sebagai Blog pertama seperti yang kita kenal sekarang.

Blog pertama kali sulit berkembang hal ini dikarenakan saat itu diperlukan keahlian dan pengetahuan khusus untuk membuat website. Untuk membuat website saat itu diperlukan keahlian seperti membuat web diantaranya harus mampu membuat dan mengubah file html, sehingga hanya orang tertentu yang mampu membuat blog pada saat itu seperti administrator sistem dan web disainer.

Blog mulai berkembang pada tahun 1998, pada saat itu web bisa di pasangi iklan oleh pihak ke tiga. Ada banyak penyedia blog gratis yang dapat di buat sendiri seperti Blogger, Movable Type dan WordPress.

Diskusi BeritaNET.com

Pengertian Blog

blog atau weblog adalah catatan pribadi sesorang di internet. berisi informasi yang sering di update dan kronologis. blog lebih identik dengan sebuah diary. perbedaan mendasar adalah bahwa blog bisa dibaca siapa aja. banyak blog yang fokus terhadap satu objek informasi, misalnya politik, web design, olah raga dll. tapi kebanyakan blog itu lebih seperti jurnal pribad yang berisi informasi perjalanan dan kehidupan sehari-hari seseorang blogger (baca: tukang ngeblog :D) dan pemikirannya.

beberapa ciri blog :

  • isi utama biasanya berupa informasi yang bersifat kronologis, dan terbagi menjadi beberapa kategori
  • terdapat arsip untuk berita atau informasi lama
  • ada tempat buat orang lain meninggalkan pesan atau memberi komentar
  • biasanya terdapat link ke web/blog favorit atau yang sering dikujungi, biasanya disebut blogroll

dan beberapa fasilitas lainnya, namun sebagian besar blog/weblog memiliki fasilitas seperti disebut diatas. membuat blog nggak harus punya domain atau hosting, karena saat ini banyak sekali penyedia layanan untuk pembuatan blog secara gratis, misalnya blogger, pitas, blopgdrive dll. persyaratannya juga nggak susah, nggak harus ngerti pemrograman ato web design untuk punya blog, karena sudah disediakan template yang bisa dipilih dan diubah. so jangan sampe ketinggalan, buruan daftar dan mulai nge-blog. kalo jaman dulu, punya imel ajah udah keren, sekarang nggak lagi, sekarang jamannya bikin blog dan punya blog.

http://www.eset.com

All About STEKPI



PROFIL STEKPI




Jl. Kampus STEKPI, No.1 TMP Kalibata - Jakarta

Phone : 6221-7981366 and Fax : 7981352

STEKPI school of business and management adalah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Keuangan dan perbankan Indonesia. Yang memberikan kesempatan bagi lulusan SMA atau sederajat untuk mengikuti pendidikan jalur akademik dibidang dibidang, manajemen dan akuntansi khususnya keuangan dan perbankan.

STEKPI diselenggarakan oleh Yayasan Pengembangan Pendidikan Indonesia (YAPPINDO) dan terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN - PT).

Pertumbuhan ekonomi dalam negeri dan perkembangan transaksi Internasional yang dinamis telah menciptakan kebutuhan akan diversifikasi serta peninggkatan kualitas SDM yang diperlukan dalam setiap aktivitas ekonomi baik yang bergerak dibidang barang maupun dibidang jasa.

Keutuhan ini semakin terasa di dalam negeri karena semakin besarnya gap antara kualitas lulusan sekolah dan perguruan tinggi yang tersedia dengan kualitas tenaga kerja dan profesional yang dibutuhkan oleh dunia usaha.

Karena itu STEKPI sebagai salah satu perguruan tinggi yang menghasilkan Sarjana Ekonomi yang berkualitas, sangat menyadari hal ini dan terus berusaha melakukan berbagai langkah yang bersifat proaktif sesuia dengan visinya menjadi Center of Excellence dibidang Pendidikan Ekonomi, Keuangan dan Perbankan di Indonesia.


Yayasan dan Pimpinan STEKPI

STEKPI didirikan oleh para tokoh Ekonomi Keuangan dan Perbankan di bawah Yayasan Pengembangan Pendidikan Indonesia (YAPPINDO)

  • Ketua BPH YAPPINDO : Subiakto Tjakrawerdaja, SE
  • Wakil Ketua BPH YAPPINDO : Subiakto Tjakrawerdaja, SE
  • Dewan Penyatun :
    • Prof. Dr. Ali Wardhana
    • Drs. Abdulgani, MA
    • Drs. Rubby Djohan
    • Tanre Abeng, MBA
    • Drs. Marzuki Usman
  • Ketua STEKPI : Tony B. Trihartanto, Ph.D.
  • Wakil Ketua Bid. Akademik : M.Nashihin SE, M.Si
  • Wakil Ketua Bid. Administrasi Umum : Ir.M.Th.Anitawati, M.Sc
  • Wakil Ketua Bid. Kemahasiswaan : Venny.F.Mandang, SE, MM
Sertifikasi Kompetensi

Pada masa mendatang, dunia usaha dalam menerima karyawan disamping ijazah pendidkan formal, kompetensi pelamar menjadi selling point. STEKPI tengah mengembangkan mata kuliah dengan sertifikat kompetensi, yang berarti STEKPI menjamin kemampuan mahasiswa dalam memahami dan menerapkan suatu bidang pengetahuan keterampilan.


Para lulusan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan kontenporer dari dunia usaha dan pendidikan tenaga profesional yang dapat mengembangkan:

Tenaga Pengajar

Tenaga Pengajar terdiri dari dosen tetap, dosen tidak tetap dan praktisi yang memiliki pengalaman dan keahlian dibidang ekonomi, manajemen, akuntansi, keuangan dan perbankan dengan latar belakang pendidikan baik dari dalam dan luar negeri, serta memiliki jabatan akademik sampai dengan guru besar.
Komposisi Tingkat Pendidikan :

  • S1 : 4%
  • S2 : 77%
  • S3 : 19%

Lulus Sarjana 3 Tahun

STEKPI tengah mengkaji kemungkinan penerapan trisemester pada masa datang yang terdiri dari : semester ganjil dan semester genap (wajib) dan semester percepatan (optional).
Penerapan trisemester diharapkan dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa dengan masa studi singkat. penerapan trisemester yang dilengkapai dengan kelas remedial diharapkan mampu mempersingkat masa studi normal mahasiswa dalam kisaran kurang dari 3,5 tahun.
Jumlah kredit dalam satu tahun yang dapat diambil mahasiswa maksimal 48 sks baru. Batasan ini ditetapkan agar lulusan STEKPI dapat matang, tidak semata-mata mengejar pencapaian sks dan IPK, tetapi juga berpartisipasi dalam kegiatan kemahasiswaan, magang kerja pada dunia usaha, pelatihan keterampilan profesional dan lain-lain.
Perubahan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas mahasiswa yang pintar mengikuti berbagai pengembangan diri, baik di dalam kampus dan di luar kampus.
Kegiatan magang kerja semakin terbuka luas, karena masa liburan untuk magang kerja dalam kisaran waktu 3 bulan.
Perubahan ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa di bawah rata-rata agar mampu menyelesaikan masa studi dalam kisaran waktu normal.

Strategi Pembelajaran Aktif
Strategi Pembelajaran Aktif terbukti mampu menstimulan daya penalaran mahasiswa. STEKPI secara bertahap menerapkan Strategi Pembelajaran Aktif. Strategi Pembelajaran Aktif menuntut dosen mampu menyampaikan konsep substansi kajian, contoh aplikasi dan perhitungannya, real world, interaksi dan partisipasi mahasiswa, serta review materi dalam setiap perkuliahan.

Fasilitas

Kampus STEKPI berada di tengah kota dengan lingkungan yang kondusif, dibangun dengan arsitektur modern dan pernah mendapatkan penghargaan sebagai "karya arsitektur terbaik dari Menteri Pekerjaan Umum dan Pengurus Ikatan Arsitek Indonesia, dibangun di atas tanah seluas 2,6 Ha, yang mencakup :

Ruang Kuliah dengan fasilitas modern

STEKPI telah melengkapi semua ruang perkuliahan dengan fasilitas modern seperti; LCD, Komputer, Jaringan (LAN/WAN), CCTV dan didukung oleh aplikasi-aplikasi akademik secara online seperti:

  • a. module online
  • b. bank soal
  • c. quitioner
  • d. netsupport
  • e. sms
  • f. Microsoft application packet
  • g. CD-Modul, CD-Rom dan Flash Disk
  • h. Overhead Projector
  • i. Audio System
  • j. AC
  • k. dll.

Semua kelengkapan ini sangat membantu mahasiswa untuk mendapatkan semua materi perkuliahan ataupun materi tambahan pendukung materi perkuliahan yang diberikan. Hal ini membuat ruang perkuliahan di STEKPI menjadi relatif paling lengkap di Indonesia


Informasi Kelas Dengan TV/Plasma Monitor


Informasi Kelas dan aktifitasnya, sperti: Jadwal kuliah, jadwal dan kehadiran dosen, rung kuliah, kegiatan perkuliahan yang tengah berlangsung dan informasi kelas lainnya dapat diikuti dan di lihat oleh mahsiswa melaluli sarana aplikasi online yang disajikan melaluli monitor TV/Plasma. Semua informasi ini dapat diases melalui internet dan sms.


Anjungan Inforamsi Mandiri


  • Kios / Anjungan Informasi dengan Touch Screen
  • Unit Anjungan Informasi dengan PC
  • Access Point Hot Spot

Kios / anjungan informasi dan Hot Spot ini tersebar pada tempat-tempat strategis, yang mudah diakses oleh mahasiswa

Open Lab

STEKPI telah menetapkan kebijakan laboratorium komputer terbuka untuk mahasiswa (gratis) di luar jam penggunaan lab komputer untuk kegiatan perkuliahan dan registrasi akademik. Mahasiswa dapat menggunakan lab komputer untuk keperluan pendukung perkuliahan seperti pencarian tambahan materi pendukung materi perkuliahan melalui internet atau untuk mengerjakan tugas-tugas perkuliahan.

STEKPI juga mmberikan fasilitas e-mail gratis (pemberian accaount e-mail) bagi mahasiswa dan beberapa pelatihan Informasi Teknologi. Dimana dengan menggunakan e-mail ini tugas kuliah akan diberikan melalui email begitu juga umpan balik dari dosen dan asistem dapat melalui email.


Layanan Admnistrasi Terpadu


STEKPI telah merubah tata ruang kerja karyawan yang memungkinkan memeberikan layanan administrasi terpadu kepada mahasiswa dan dosen. Layanan admnistrasi mahasiswa diintegrasikan di ruangan administrasi akademik yang dilengkapi dengan aplikasi akademik secara online.


Keunggulan sistem pendidikan STEKPI


Penerapan kurikulum berstandar internasional yang di-endorse oleh dunia usaha.

Penerapan team based learning untuk membiasakan mahasiswa membangun team power, bersikap asertif & berpikir kreatif.

Penerapan uji kompetensi dan pemberian sertifikat kompetensi pada setiap semester, sehingga mahasiswa dapat memiliki sertifikat kompetensi kerja yang diperlukan oleh dunia usaha pada masa mendatang.

pengitegrasian pengembangan kompetensi pengetahuan ( hard competency ),kepribadian dan keterampilan kerja (soft- competency ), serta pengalaman berbisnis secara terpadu.

Penerapan trisemester, jaminan pelaksanan perkulihan, penerapan sistem remedial dan akselerasi yang mampu mempersingkat masa studi program S1 paling lama 3 tahun.

Penerapan pembelajaran aktif berteknologi digital untuk meningkatkan efektifitas daya serap dan daya nalar mahasiswa.

Dosen berkualitas dengan supervisi pakar dan akademisi terbaik di Indonesia.


Fasilitas Pendukung Lain


  • 1. Locker
  • 2. Auditorium, Atrium dan Ruang Seminar
  • 3. Poliklinik Umum dan Gigi
  • 4. ATM Bank Bukopin
  • 5. Masjid As-Salam
  • 6. Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM)
  • 7. Ruang SENAT dan Balai Mahasiswa
Program Studi

S1 Akuntansi & Manajemen

Kurikulum berbasis kompetensi yang di-endorse oleh dunia industri Pembelajaran dengan pendekatan team based learning untuk mengembangkan kepemimpinan, kewirausahawan dan kerjasama mahasiswa.

Integrasi hard dan soft skill. Soft skill didesain oleh :

Dr. Rhenald Kasali

Lead Education


Diploma

Siap adaptasi untuk bekerja memiliki pengetahuan, keterampilan dan kemampuan bekerja terpadu. Kurikulum berbasis kompetensi yang didesain oleh Lead Education.

Link & mact dengan dunia industri(praktik kerja & penempatan lulusan), dan menggunakan sitem moduler, setiap tingkatan dimana dikeluarkan sertifikat D1, D2 dan ijazah D3 serta Dapat melanjutkan ke S1-Ekstensi.


S1 Ekstensi

Pembelajaran berbasis kasus dan problem solving, pengembangan kompetensi kerja sebagai manajer muda dan madya, waktu kisaran menjadi Sarjan 1,5 tahun, waktu perkuliahan: kuliah sore hari dan akhir pekan.

Bahan kuliah sore disediakan secara online yang dapat diakses kapan dan dimana saja. Tesedia beasiswa, student loan dan biaya kuliah diangsur.


S1 Internasional

engembangan pendidikan harus terus dilakukan. Mulai 2005 ini STEKPI menyelenggarakan pendidikan S1 internasional dengan pengantar kuliah bahasa inggris. Tujuannya adalah agar mahasiswa bisa mendapatkan dual degree (dua gelar sekaligus) baik dari STEKPI mauPpun dari universitas luar negeri yang menjadi rekanan.

Saat ini masih dapat dihitung dengan jari perguruan tinggi di Indonesia yang membuka kelas internasional seperti Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada dan beberapa Universitas lainnya, dan STEKPI merupakan salah satu institusi yang berani membuka kelas internasional.

Sebagai syarat dual degree, STEKPI sedang menjajaki kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi di luar negeri seperti :

  • Stansfield University (Inggris)
  • Chicago Graduate School of Business (Amerika)
  • George Mason University (Amerika)

dan lain sebagainya. Nantinya mahasiswa diberi kebebasan untuk memilih universitas mana yang menjadi pilihan mereka. Partner yang menjadi sasaran adalah Universitas-Universitas yang mempunyai dosen pemenang nobel ekonomi.

Universitas-Universitas di Australia atau yang mempunyai kampus di Asia Tenggara juga menjadi pertimbangan. Sebagai gambaran, Stansfield University dan Chicago Graduate School of Business sudah mempunyai kampus di Singapura, sehingga mahasiswa yang bersangkutan cukup di Singapura dan tidak perlu ke negeri asal Universitas tersebut.

Masa studi program ini adalah tiga tahun. Perkuliahan berlangsung secara interaktif dan melakukan ujian secara online. Mahasiswa program ini juga diwajibkan mengikuti kuliah di Universitas yang dipilihnya dalam periode waktu tertentu. Selain itu juga diadakan pertukaran mahasiswa dan dosen. Biaya yang ditawarkan pun cukup sebanding dengan kualitas dan fasilitas yang diberikan.
Fasilitas Khusus:

  • Gratis komputer note book (khusus program internasional)
  • Hot spot, internet bebas dan ruang kuliah cyber
  • Olah raga: Golf, Ballroom Dance, Bowling, dll
  • Beasiswa bagi mahasiswa berprestasi

STEKPI Career Day (Indonesia Job Employment and Career Vacancy)

STEKPI Career Day diselenggarakan oleh STEKPI School of Business and Management, setiap tahunnya ini ditujukan untuk memberikan kemudahan bagi para mahasiswa yang akan mencari pekerjaan sesuai dengan keahlian yang mereka dapatkan dari STEKPI. Dengan adanya Job Fair ini para lulusan dapat belajar tentang kesempatan kerja di banyak jenis perusahaan dalam waktu singkat. Anda dapat melihat dan mentukan jadwal interview sesuai dengan waktu anda.
Tahun ini akan diadakan pada hari Selasa, 6 Oktober, 2005 di Aula utama Kampus STEKPI Jakarta


http://datalowongankerja.com/jobvacancy/job-fair-event/stekpi-career-day